Meskipun agak terlambat, namun apa salahnya menyampaikan pengalaman dari pada tidak sama sekali. Semoga saja dapat diambil manfaatnya. Google Sites bisa juga dipakai untuk menuliskan catatan materi untuk mengajar, meskipun bukan lagi untuk PJJ.

Untuk menggunakan Google Sites, syaratnya Anda sudah memiliki akun google (gmail).

 

Memulai Google Sites

  1. Buka drive dan login dengan masukkan username dan password Anda. Jika tidak langsung memunculkan halaman login, silakan klik "Buka Drive".
  2. Setelah berhasil login, silakan membuat sebuah Folder (Direktori) dalam "Drive Saya". Misalnya folder itu diberi nama "PJJ-2021", lalu masuk ke dalamnya.
  3. Klik tombol "+Baru", lalu klik "Lainnya", dan pilih "Google Sites"

Media simpan senantiasa berubah mengikuti kemajuan jaman dan teknologinya. Awal komputer hadir di Indonesia, media simpan yang populer waktu itu adalah flopy disk atau lebih dikenal dengan sebutan disket. Harganya relatif mahal jika dibandingkan dengan kapasitasnya. Seiring perkembangan teknologi, media simpan pun bergeser ke Compact Disk (CD), kemudian bergeser lagi ke DVD dan UFD (Universal Flashdisk) yang lebih dikenal sebagai flashdisk saja. Media flashdisk saat ini kapasitasnya sudah mencapai ukuran Gb. Jadi sangat praktis untuk dibawa kemanapun. Namun rentan rusak dan hilang.

Saat kita membutuhkan file yang ada di flashdisk, namun ternyata flashdisk tertinggal di rumah atau hilang atau rusak, saat itulah kita membutuhkan adanya media simpan yang selalu ada dimanapun kita berada. Teknologi pun menjawab dengan munculnya cloud media (media awan). Tentu saja dibutuhkan koneksi internet agar kita bisa mengaksesnya. Beberapa media awan yang tersedia (gratis maupun berbayar) antara lain : Google Drive, Dropbox, Box, One Drive, dll.

Google Drive

Nah, dari sekian banyak media simpan di awan itu, kita pilih Google Drive atau sering disebut Drive saja. Mengapa? Sebab kita tidak perlu repot-repot untuk registrasi (mendaftar). Setiap pengguna hp android, tentu memiliki akun Google (Gmail), dan salah satu layanan yang tersedia adalah Drive. Jadi kita tinggal memakainya saja. Untuk versi gratis, kita diberi ruang penyimpanan sebesar 15 Gb. Lebih dari cukup jika hanya untuk menyimpan file-file teks (dokumen). Namun jika kurang besar, mungkin untuk menyimpan foto dan video, silakan menambah kapasitas dengan bayaran tertentu.

Apa saja yang bisa disimpan disana (Google Drive)? Semua jenis file dapat disimpan disana. Dokumen (word, excel, pdf), foto, audio, video, software/aplikasi, dll. Namun usahakan file-file yang disimpan merupakan file legal dan bebas virus.

Seperti layaknya sebuah hardisk/SSD, kita dapat membuat folder-folder untuk mengelompokkan file-file kita berdasarkan jenisnya. Dengan mengelola file-file di Drive sesuai jenisnya, kita akan mudah menemukannya kembali.

Kelebihan lain dari media simpan di awan yang tidak dimiliki oleh media simpan berupa benda adalah, kita bisa melakukan sharing file secara langsung dengan orang lain dengan cara membagikan link (tautan). Bahkan kita dapat berkolaborasi dalam mengerjakan sebuah file (dokumen ataupun spreadsheet) dengan orang lain yang kita undang sebagai kolaborator/editor.

Nah, tunggu apalagi... Ayo segera kita manfaatkan Google Drive kita.

Mengumpulkan data pendaftar melalui formulir cetak sudah lumrah digunakan orang. Cara itu di jaman sekarang ini sudah mulai digantikan oleh form-elektronik salah satunya adalah google form. Manfaatnya apa? Antara lain manfaat menggunakan google form adalah : hemat kertas, hemat waktu, praktis, dll.

 

Bagaimana cara membuat formulir google?

 

Mudah. Syaratnya adalah Anda sudah memiliki akun google. 

Langkah awal :

* Buka drive

* Kunjungi drive ( go to google drive)

* Masukkan username

* Masukkan password

 

Penggunaan internet sudah bukan hal yang "wah" lagi. Dari semua kalangan, bahkan anak-anak pun yang seharusnya "belum boleh" karena umur, sudah memakai sehari-hari. Untuk itu, bukan hal yang aneh jika bidang pendidikan juga menggunakan internet sebagai sarana bantu. Dan justru jika tidak mau menggunakan internet, maka akan tertinggal dari yang lain.

e-learning

Software untuk alat bantu dunia pendidikan sudah muncul sejak lama. Bahkan sejak komputer generasi awal. Namun dengan adanya internet, maka software yang berupa aplikasi berbasis web yang paling cocok dan fleksibel. Sebab bisa diakses menggunakan perangkat yang berbeda-beda (misalnya : komputer, laptop, hp dan tablet) dan sistem operasi yang berbeda-beda (misalnya : windows, linux, android, dll.). Salah satu e-learning yang akan kita bahas disini adalah Google Suite for Education (GSE).

Mengapa memilih GSE?

Salah satu alasan adalah free untuk pendidikan (dengan syarat harus sudah memiliki web sekolah berdomain sch.id). Disamping itu tentu banyak alasan lain. Antara lain :
* hanya butuh 1 akun google (gmail) untuk dapat menjalankan semua aplikasi pendukung GSE.
* dapat digunakan untuk membuat kelas virtual yang komplit (aplikasi office, media simpan awan, dll).
* dalam satu kelas, siswa, guru, wali kelas dan bahkan orang tua/wali dapat ikut berkolaborasi.

Nah, sekarang tinggal bagaimana kita mau memanfaatkan itu semua dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan di sekolah kita masing-masing. Tertarik? Ingin mencoba menggunakan GSE? Kalau iya, cobalah membuat kelas virtual saja dulu. Caranya? Coba klik membuat kelas google.

 

-(adf)-